adakah kau tangisi
atau,
malah berbangga diri
beribu nyawa terbaring
atas harga diri
yang kau kenakan dikaki
lihatlah!
negeri subur sebab darah
negeri sejuk karna belulang
masihkah kau sebut pengorbanan
atas ambisi yang berkerudung negara
untuk ego yang kau balut dengan tirai bangsa
lalu dengan bangga keu pekikkan
"merdeka"
"ini revolusi"
tapi kau lari kekolong ranjang
jilati payudara yang montok
selami vagina
naik turun puaskan hasrat
dipuncak dakimu,masih kau teriak
"ini juga revolusi"
sementara yang panggil tentara
yang dengan mesra kau besarkan dengan kata rakyat
ludes tergusur buldozer
mati tertikam kemaluanmu
lalu dipagi waktu kau bicara
"ini adalah revolusi"
"mereka yang tiada adalah pahlawan bangsa"
"biarlah mereka bahagia disurga"
selesai itu,
kau kembali menyetubuhui gundikmu
240107
atau,
malah berbangga diri
beribu nyawa terbaring
atas harga diri
yang kau kenakan dikaki
lihatlah!
negeri subur sebab darah
negeri sejuk karna belulang
masihkah kau sebut pengorbanan
atas ambisi yang berkerudung negara
untuk ego yang kau balut dengan tirai bangsa
lalu dengan bangga keu pekikkan
"merdeka"
"ini revolusi"
tapi kau lari kekolong ranjang
jilati payudara yang montok
selami vagina
naik turun puaskan hasrat
dipuncak dakimu,masih kau teriak
"ini juga revolusi"
sementara yang panggil tentara
yang dengan mesra kau besarkan dengan kata rakyat
ludes tergusur buldozer
mati tertikam kemaluanmu
lalu dipagi waktu kau bicara
"ini adalah revolusi"
"mereka yang tiada adalah pahlawan bangsa"
"biarlah mereka bahagia disurga"
selesai itu,
kau kembali menyetubuhui gundikmu
240107
No comments:
Post a Comment